Tiba-tiba aku teringat dengan masa SMAku yang
banyak kerikil, becek, hujan, pelangi dan mataharinya.
Kisahku ini dimulai saat keluargaku
memindahkanku dari kota A ke kota B. Waktunya kapan ? Aku sendiri lupa !
Kupersingkat saja, akhirnya aku masuk salah satu SMA terbaik di kota B. Suatu
pagi,entah kapan,guruku memanggilku.
Sekilas,kulihat raut wajahnya,`kenapa harus aku
yang dipanggil ?` rutukku dalam hati. Sungguh ! Aku tidak ingin berurusan
dengan guru centil itu. Aku merespon guru yang menyebut namaku dengan aksen
yang aneh,“Ya,ma`am Steph ? Ada yang bisa saya bantu ?” Aku tidak
besungguh-sungguh sebenarnya saat mengucapkan itu. Tapi .... sudah kukatakan sebelumnya,aku
tidak ingin berurusan dengan guru yang `sok` itu.
“Tolong ambilkan aku pembersih kuku,ehm,aseton
maksudku. Sekalian ambilkan buku biologi,aku ingin menyelesaikan soal mid test
kalian sebelum deadlinenya.“
Ah,kamuflase ! Entah hanya aku yang berpikir
demikian,atau masih ada `senior`ku yang sependapat denganku. Aku hanya
mengangguk,dan melangkah dengan girang. Tentunya bukan karena perintah ma`am
Steph,tapi karena aku bisa berlama-lama di luar kelas. Di dalam rasanya sumpek
sekali !
Aku berada di ambang pintu,tiba-tiba langkahku
terhenti karena pemandangan asing di depanku. Guru bahasa Inggrisku yang
menjabat sebagai walikelas kelas 10.3,dia sedang menuntun anak laki-laki. `anak
baru`,pikirku. Sepertinya dia bisa jadi temanku,pikirku. Oh ya,aku suka punya
banyak teman ! Maklum lah,aku kan makhluk sosial. Hmm .. Aku cepat-cepat keluar
pintu setelah ma`am Steph meneriakkan kembali namaku entah yang ke berapa
kalinya. Aku malu ! Bagaimana tidak ? Guru bahasa inggrisku, juga anak laki-laki
yang berbeda seragam denganku,yang menurutku anak baru itu MENERTAWAIKU !
Tingkahku sungguh kikuk dan memalukan. Sekembaliku dari ruang guru,aku
buru-buru mengantar pesanan ma`am Steph.
“Makasih,Yuka.“
Aku hanya mengangguk,lalu kembali le tempat
dudukku.
`kelihatannya,anak itu bisa dijadikan teman
baruku.` Jujur,setelah peristiwa memalukan itu,aku merasa kayaknya hidupku di
sekolah ini bakal seru deh. I hope so ..
*to be continue*
PART 1:
END
Tidak ada komentar:
Posting Komentar